Bukittinggi.Newshanter.com, Diduga akibat terlalu lama menghirup kabut asap, empat orang atlet balap sepeda asal Iran yang merupakan peserta iven Balapa Sepeda internasional Tour de Singkarak ke tujuh tahun 2015, mengalami gangguan pernafasan dan saat ini menjalani pemeriksaan medis di Kota Bukittinggi.DEmikian dilansir KBRN Bukittinggi..
Menurut Informasi yang dihimpun melalui perawat di Rumah Sakit Achmad Muchtar (RSAM) Bukittinggi, ke empat atlet ini mengalami keluhan pusing, mual, hingga muntah, sehingga penanggung jawab team melarikannya ke rumah sakit, guna mengantisipasi gejala Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA).
Empat orang atlet balap sepeda asal Iran itu, yakni Maleki Benham, Karim Khorram, Ahad Kazemi Sarai, dan Amir Kolahdozagh, mereka di rawat di ruang intensif, yang dijaga petugas medis rumah sakit.
Keempat pebalap peserta iven Balap Sepeda Internasional Tour de Singkarak ini terpaksa dibawa ke rumah sakit oleh Laison Officer Tabriz Petrochemical Team, karena mengeluh pusing, mual dan muntah-muntah usai bertanding sejak etape ke enam, dengan lokasi start Bukittinggi dan finish di Istano Basa Pagaruyung pada Kamis 8 Oktober 2015.
Dokter Fauzan, petugas medis sekaligus dokter jaga RSAM, Sabtu (10/10/2015) mengatakan, dari keluhan dan hasil diagnose, keempat pebalap ini mengalami pusing dan mual akibat saluran pernafasan pasien terganggu.
“Ini sih dehidrasi karena belum terbiasa dengan cuaca disini ditambah lagi ada kabut asap, keempat pasien itu kekurangan cairan, karena saat balapan kabut asap terus mereka hirup,” terangnya.
Fauzan menambahkan, para pasien yang merupakan peserta balap sepeda Tour de Singkarak ini, mengalami infeksi saluran pernafasan akut karena terlalu lama terpapar dan menghirup kabut asap yang menyelimuti udara di sebagian besar wilayah Sumatera Barat.
Sementara itu informasi dari petugas stasiun pemantau atmosfir global atau Global Atmosfere Watch (GAW) Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) di Bukik Koto Tabang di Kabupaten Agam Albert Nahas, kondisi kualitas udara pada rentang waktu selama iven balap sepeda Tour de Singkarak yang digelar sejak 3 oktober lalu hingga Sabtu 10 Oktober 2015, berada pada level tidak sehat hingga berbahaya.
“Dalam kondisi udara seperti ini, sangat dianjurkan untuk tidak melakukan aktifitas di luar ruangan, apalagi berolahraga,menghirup udara kabut asap terlalu lama dapat mengakibatkan sesak nafas dan Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA).(KBRN/NR)
Komentar Terbaru