Dugaan Anak Terkena DBD, Tim Kesehatan OKI Tanggap Cepat

  • Whatsapp
Tim Kesehatan OKI (Puskes dan Dinkes) Saat Meninjau Bak Air Tempat Kediaman Salsabilah

OKI, Newshanter.com – Dengan adanya informasi yang disampaikan oleh masyarakat dan media pada kamis (23/2/2023) kemarin bahwa ada dugaan satu orang anak Sekolah Dasar terkena penyakit Deman Berdarah Dengue (DBD) yang disebabkan oleh infeksi virus dengue melalui gigitan nyamuk Aedes terutama Aedes aegypti. Jum’at (24/2/2023).

Adapun anak sekolah dasar yang diduga terkena DBD bernama Salsabilah Lovy Almira (9) telah menjalani perawatan di RSUD Kayuagung. Maka berdasarkan informasi tersebut tim kesehatan yang tergabung yakni petugas dari Puskesmas Kutaraya dan Dinas Kesehatan bergerak cepat dan langsung mengadakan peninjauan ketempat anak tersebut yaitu di Jl. KH. Achmad Mekki LK.III RT.05/06 Lorong Sukses Kelurahan Perigi Kecamatan Kayuagung Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) Propinsi Sumatera Selatan guna mengabil sampel dan Sosialisasi lingkungan serta melihat secara langsung kondisi tempat anak tadi.

Ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam menentukan untuk dapat dikatakan bahwa positif terkena penyakit DBD diantaranya melihat hasil laboraturium yakni trombosit. Dimana jika trombosit seseorang dikatakan normal antara 150 – 400 maka hal itu dapat dikatakan tidak positif namun jika dibawahnya maka positif terkena DBD,”kata leo darsa mewakili tim kesehatan.

Namun, jika dilihat dari hasil labor ananda Salsabilah ini, lanjut leo, yakni trombositnya di kisaran angka 201 maka ananda ini baru dugaan dan harus dilakukan tindakan.

“Dengan adanya informasi ini, kita berharap baik masyarakat dan media untuk dapat segera melaporkan kepada kami guna mendapat tindak lanjut dan kami sangat mengapresiasi atas informasi kepada kami terutama kepada rekan media yang peduli atas setiap informasi yang disampaikan sehingga kami dengan cepat dapat bergerak”,ungkapnya sembari memberikan himbauan kepada masyarakat agar peduli lingkungan.

Saat Tim Gabungak Kesehatan OKI Tinjau Langsung Kediaman Anak yang Diduga Terkena DBD

Leo dan tim kesehatan OKI menambahkan bahwa menghimbau kepada masyarakat di harapkan untuk menerapkan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dan melakukan Pemberantasan sarang nyamuk (PSN) dengan 3 M Plus untuk mencegah berkembang biak nya nyamuk DBD”,himbaunya.

Rahmat Julianto ayah Salsabilah mengatakan mengucapkan terima kasih kepada tim kesehatan yang telah respon terhadap anak kami dan peduli dengan gerak cepat. Jika dikatakan anak kami baru dugaan terkena DBD kami merasa lega dan sebagai masyarakat biasa apa yang dikatakan oknum dokter kemarin sangat membuat kami panik bahwa memponis anak kami terkena DBD. Dengan ucapan dokter ini kiranya kedepan jangan langsung menjastis dimana kami masyarakat awam akan hal kesehatan ini sehingga kami langsung panik”,katanya sembari meminta kepada para pemberi layanan untuk kiranya memberikan tindakan dan informasi harus jelas agar kami tidak panik. (SalimT)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *