Seminar sehari yang digelar Forum Koordinator Pencegahan Terorisme FKPT ini dibuka Deputi I BNPT Majen TNI Agud Surya Bakti, dengan menghadirkan pembicara Direktur Pencegahan Brigjen Pol Drs Hamidin, Dewan Pers Imam Wahyudi , News Room Harian Sriwijaya Post dan Tribune Sumsel Hadi Prayogo, pusat studi Media Damai (PMD)
Direktur Pencegahan Badan Nasional Penanggulangan Teroris (BNPT), Brigjend Pol Hamidin mengungkapkan, perlu peran aktif masyarakat sebagai langkah preventif terhadap bahaya terorisme. dan
“Pemerintah tidak bisa bekerja tanpa sosialisasi atau laporan masyarakat. Jika masyarakat aktif mencegah, ketika itu juga terorisme tidur. Tapi akan bangun lagi ketika kita lengah. Jadi terorisme itu tidak akan berhenti,” ujarnya.
Hamidin mengatakan, agitasi aksi terorisme bisa ditularkan oleh pelaku kepada siapa saja lewat kedekatan.
“Terorisme menyebar karena beberapa faktor. Seperti pertalian darah, kekeluargaan, pengalaman maupun pertemanan,” ujarnya.
Namun upaya penyebaran terorisme bisa dicegah oleh siapa saja, salah satunya media massa.
“Terorisme menebar ketakutan dan ancaman secara massal. Tujuan jurnalis bertentang dengan tujuan terorisme. Maka wajib bagi jurnalis membantu pencegahan,” terangnya.
Ketua pelaksana Periansyah mengatakan seminar sehi penari ini tujuannya untuk sosialisasi pencegahan tentang pemberitaan terorisme, dikikuti sebanyak 200 wartawan media cetak, elekronik dan media online, Seminar berlangsung sehari.(rizky/nho)
