Puluhan Warga Tenayan Pekabaru demo ke kantor WalikoTa. Tuntut pengantian ganti rugi pembabgunan listrik sesua aturan
PEKANBARU -Newshanter.com.- puluhan warga tenayan menamakan masyarakat peduli listrik (MPL) demo kembali Kantor Walikota Pekanbaru. Dalam aksi mereka Rabu (3/8/2016) pagi supendy kordinator aksi demo dalam membacakan tuntunyya mendukunng program pembankunan listrik di kota pekanbaru khusnya Riau.
Tapi warga yang bahagian dari masyarakat perumahan Tunggal Perksa Permai pekanbaru, Meminta PT Pln Persero ,memberikan kan ganti rugi kompensasi sesuai aturan kepada masyarakat yang terkena TW dan ROW. sesuai peraturan yanng berlaku dan kami akan mengiujti peraturan tersebut.
Dalam akisi demo itu Sebagian besar pengunjuk rasa ini adalah ibu-ibu. Mereka datang dengan membawa kertas karton putih yang bertuliskan beragam tuntutan mereka terkait persoalan listrik di Pekanbaru.
“Kami prihatin karena sebagai penghuni kota modren wilayah Pekanbaru tidak sepatutnya mengalami pemadaman listrik bergilir secara rutin,”kata koordinator lapangan Supendy.
Massa yang melakukan unjuk rasa ini merupakan warga Tenayan Raya Pekanbaru. Mereka mengaku melakukan unjuk rasa ini karena gerah, karena sejah dua bulan terakhir ini di lingkungan tempat tinggalnya beredar surat yang menolak pembangunan tower PLN.
“Kami harus berani menunjukkan sikap pro pada pembangunan sarana pendistribusian energi listrik bagi kepentingan masyarakat umum dan kota Ekanbaru khususnya,”katanya. Hampir 30 menit mereka demo tidak satupun penjabat di kantor, menemui pendemo. Karena kesal salah seorang pendemo bersorak bapak waliko kalau anda lelaki temui lah kami. sebaliknya kalau pak wali kota tidak mau menemui kami berarti bapak perempuan,” teriaknya. demo dikawal puluhan polisi dan satpol pp.(zainal piliang*)
