Pria Bunuh dan potong alat vital pemerkosa Istri , lalu Digoreng dan Dimakan

pasutri-pemotong-alat-vital

LAMPUNG -Newshanter.com, Misteri kematian Rudi, seorang sopir travel yang ditemukan tewas dengan kondisi mengenaskan pada 4 Oktober 2015 lalu, terkuak.Jasad Rudi ditemukan dalam mobil Daihatsu Xenia berwarna hitam dengan pelat nomor BE 2625 TF dalam kondisi terbakar.Lokasinya di Kampung Penumangan Lama, Kecamatan Tulangbawang Tengah, Kabupaten Tulang bawang Barat, Lampung.

Tersangka pembunuhan tersebut adalah pasangan suami istri bernama Rudi Efendi dan Nuriah. Mereka ditangkap pada Minggu (15/11/2015).Pelaku membunuh Rudi karena sakit hati Rudi telah memperkosa istrinya sebelum dinikahinya. Pelaku selain membunuh korban juga memotong alat vital korban, kemudian alat vital digoreng lalu dimakanya.

Kapolda Lampung Brigadir Jenderal (Pol) Edward Syah Pernong mengatakan, pasangan suami istri itu membunuh Rudi dan juga membakar mobil yang dikendarai korban.

Pada saat itu, Nency, istri korban, mendapat kabar adanya penemuan mayat dan mobil terbakar. Nency berfirasat buruk karena sudah hilang kontak dengan suaminya.

Nency bersama mertuanya, Mat Saleh, lalu mendatangi lokasi kejadian.”Nency mengenali mobil yang terbakar adalah mobil yang biasa dibawa suaminya sebagai sopir travel,” kata Edward, kemarin.

Kondisi mayat Rudi saat ditemukan sangat mengenaskan. Ada luka di telinga, memar di kening, memar di pipi sebelah kanan, dan kemaluannya terpotong.Setelah melakukan penyelidikan, akhirnya polisi mengidentifikasi tersangka, yaitu Rudi dan Nuriah.

SEmenrata Pelaku dalam Pengakuannya kepda polisi mengatakan telah membunuh Rudi lalu memotong alat vital korban. Setelah dipotong, alat vital tersebut lalu dibawa pulang ke rumah. Sampai di rumah, kata Rudi, dia menggoreng kemaluan korban.” Setelah itu Alat vital tersebut saya makan,” ucap Rudi Efendi.

Pelaku beralasan memakan alat vital korban itu sebagai obat.”Saya makan sebagai obat sakit hati saya ke korban,” tutur dia.Dikatakan pelaku, Nuriah tidak terlibat dalam pembunuhan tersebut.Menurut dia, Nuriah hanya diminta menghubungi korban untuk janji bertemu. “Saya melakukannya sendiri saja. Istri tidak terlibat,” kata dia.

Rudi Efendi mengaku ia membunuh korban karena sakit hati terhadap telah memerkosa Nuriah.”Saya sakit hati dengan korban karena memerkosa istri saya, makanya saya bunuh,” ujar Rudi Efendi.Rudi menceritakan, dia menikah dengan Nuriah sekitar satu bulan lalu.Pada malam pertama, ia baru tahu istrinya sudah tidak perawan. Rudi lalu menanyakan hal itu kepada sang istri. “Istri saya bilang pernah diperkosa oleh korban ketika belum menikah dengan saya,” ujar dia.

Nuriah mengaku diperkosa di dalam mobil travel yang dikendarai Rudi seminggu sebelum pernikahan.Tidak terima dengan perbuatan korban, Rudi Efendi lalu merencanakan pembunuhan terhadap korban. Pelaku juga mengatakan, ia menyuruh istrinya menghubungi korban lalu janji bertemu di Kampung Penumangan Lama, Kecamatan Tulang bawang Tengah, Kabupaten Tulangbawang Barat.

Kemudian pelaku datang ke tempat itu sendiri, pura-pura menumpang mobil travel korban.Saat di dalam mobil, pelaku menghabisi korban dengan menusuknya pakai senjata tajam.Setelah korban tewas, Rudi Efendi lalu memotong kemaluan korban, membawa pulang ke rumah, menggoreng, dan memakannya.(TL/NHO)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *