Mentan RI Kunker ke OKI, Sebut Ada Potensi Besar

OKI, newshanter.com – Menteri Pertanian (Mentan) Republik Indonesia (RI), Andi Amran Sulaiman menyebut melihat potensi pertanian di Provinsi Sumatera Selatan, khususnya di Kabupaten OKI besar.

“Hari ini luar biasa. Saya melihat potensi besar di Kabupaten OKI,” ungkapnya kepada awak media saat meninjau pompanisasi tanah air sawah dangkal di Desa Tanjung Beringin, Kecamatan Tanjung Lubuk, Selasa (14/11/2023).

Menurutnya, di Desa Tanjung Beringin ada sawah, namun belum optimal. Dimana menanam hanya 1 kali dalam setahun yang seharusnya bisa dilakukan sebanyak 3 kali.

“Ini hanya perlu disentuh sedikit, membuat saluran bangun dari sekelilingnya, maka bisa tanam minimal 2 kali bahkan sampai 3 kali. Tempat ini sudah tanam 3 kali, berarti 3 kali produksi naik,” ujarnya.

Ia menambahkan, potensi yang ada di Provinsi Sumatera Selatan yang belum tergarap yakni 470 ribu hektare, sedangkan IP1 sebanyak 370 ribu hektare.

“Artinya ada 700 ribu hektare potensi kita bangunkan 2 kali. Ini bisa menyumbang produksi nasional yang saat ini 1,5 juta ton. Kalau kita garap 3 tahun, bisa menyumbang 4 juta ton beras,” tuturnya.

Dikatakannya lagi, dengan demikian, impor bisa diselesaikan dari Sumatera Selatan yang jumlahnya 3,5 juta ton. “Tapi ini digarap berkesinambungan, tidak boleh berhenti harus diselesaikan dan sesuatu yang tidak sulit,” imbuhnya.

Masih kata Andi Amran, dahulu di tahun 2014 dan 2015 disana rawa seluas 64 ribu hektare, dan sekarang sudah berhasil dinikmati.

“Ini bisa dilanjutkan menjadi 500 ribu hektar, sehingga bisa menyumbang 2 sampai 3 juta ton beras dari Sumatera Selatan,” pungkasnya.

Menanggapi hal tersebut, Plt Bupati OKI HM Djakfar Shodiq mengungkapkan sebagai Pemerintah Daerah (Pemkab) mengapresiasi atas hadirnya Menteri Pertanian RI untuk langsung meninjau lahan pertanian di Bumi Bende Seguguk.

“Tentu, itu akan mendorong kita, karena OKI merupakan Kabupaten pensuplai gabah ataupun beras terbesar urutan ke 3 se-Sumatera Selatan,” Ucapnya.

Untuk itu, kata dia, dalam arahannya Menteri Pertanian pun berharap, Kabupaten OKI bisa menjadi urutan yang ke – 2 karena mengingat luasan lahan pertanian di wilayah OKI masih luas.

“saya mengajak kepada seluruh stakeholder dan masyarakat OKI, Ayo kita bareng-bareng tingkatkan lahan pertanian,” Ajaknya.

Lanjutnya, menindaklanjuti arahan Mentan terkait kesulitan ketersediaan pupuk bagi petani, pihaknya akan menjamin petani tidak ada lagi kesulitan menanggapi hal tersebut, karena akan dipermudah hanya dengan menggunakan KTP.

“Sekarang pakai KTP sudah bisa, kalau pun ada kesulitan nanti bisa kita bantu untuk memudahkan hal itu,”tandasnya.

Ditempat yang sama, Kepala Desa Tanjung Beringin Suparman Bustan berharap atas kunjungan Mentan ini dapat meningkatkan kerja keras para petani.

“mudah-mudahan dengan hadirnya pak menteri di sini, akan menumbuhkan semangat kami khususnya para petani yang ada di desa ini,” Harap Suparman sapaan Kades tersebut.

Lanjutnya, dalam kunjungan Mentan tersebut, dirinya menyampaikan akan ada bantuan alat pertanian khususnya di Kabupaten OKI, terutama di wilayah yang kunjungi Mentan tersebut.

“Pak Mentan akan membantu fasilitas untuk pembukaan lahan, alat panen dan lainnya untuk para petani dalam kurun waktu mungkin 3 bulan dari sekarang,” Bebernya.

Masih kata dia, selama ini untuk alat pertanian memang sudah ada dari pertanian, seperti ekskavator, combed dan kontraktor. Tapi, mengingat lahan kita sangat luas sehingga masih banyak kekurangan.

“kebutuhan yang kita harapkan minimal Combet paling sedikit 4 unit, yang ada sekarang ada 2 unit, jadi harapan kita mudah-mudahan dengan kunjungannya pak menteri ke depan kesulitan petani akan bisa teratasi,” Pungkasnya. (Eka)

Pos terkait