Dalam kunjungan ke kabupaten termuda itu Mendikbub bertatap muka Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan mengunjungi Candi Bumi Ayu yang ada di Kecamatan Tanah Abang serta menyaksikan festival Budaya dan melihat wisata yang ada di Candi Bumi Ayu Kecamatan Tanah Abang. Mendikbub didampingi Wakil Gubernur Sumsel Ir. H. Ishak Mekki dan Bupati Pali Heri Amalindo.
Dalam tatap muka dengan Forkopimda (Forum Koordinasi Pimpinan Daerah), Kepala Sekolah, guru dan penggiat pendidikan yang digelar di gedung Arsendora komplek Pertamina Pendopo Kecamatan Talang Ubi.
Mendikbud berjanji akan menaruh perhatian terhadap dunia pendidikan di Daerah Otonomi Baru (DOB) Kabupaten
PALI. “ kami menaruh perhatian, karena kabupaten ini masih baru dan perlu bantuan dari semua pihak agar bisa cepat sejajar dengan daerah-daerah lainnya”, ujar Muhadjir Effendy.
Dikatkankanya , bahwa saat ini pemerintah sedang gencar-gencarnya membangun prasarana yang bisa memperlancar jangkauan atau akses pada masyarakat, termasuk aktivitas ekonomi, sehingga arus barang dan arus orang bisa lancar dan tidak mengalami hambatan sehingga percepatan pertumbuhan ekonomi bisa meningkat.
“Salah satu yang gencar dibangun adalah membangun karakter manusia, dimana tugas ini adalah menjadi tugas menteri pendidikan”, jelasnya.
Mendikbud berpesan kepada Pemerintah Kabupaten PALI agar jangan sampai lupa atau lalai dalam membangun dunia pendidikan. “Tentu saja ini harus ditangani dengan baik, apabila tidak ditangani dengan baik maka
kita tidak bisa membangun karakter bangsa yang baik pula. Pemerintah Kabupaten PALI jangan lengah, tetapi harus terus perhatikan dunia pendidikan, baik infrastruktur, sarana dan prasarananya”, pesannya.
Sebagai bentuk perhatian dunia pendidikan di Kabupaten PALI, Mendikbud bakal berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi maupun Pemerintah Pusat. “Kami akan perhatikan dan akan tangani pendidikan di Kabupaten PALI. Kita akan Koordinasi dengan Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Pusat”, janjinya.
Mendikbud juga puji Bupati PALI yang sudah banyak menunjukan kepeduliannya terhadap dunia pendidikan di wilayah Bumi Serepat Serasan. “Tadi saya jalan-jalan dan melihat beberapa sekolah, dan saya lihat bangunannya lumayan terawat dengan baik. Saya apresiasi Bupati yang telah berupaya memperhatikan pendidikan di kabupaten ini, meskipun masih baru. Sebab, cermin pendidikan yang baik terlihat dari bangunannya”, jelasnya.
Sedangkan Bupati PALI Ir. H. Heri Amalindo, M.M. mengatakan, “ini suatu kebanggaan bagi kami atas nama masyarakat Kabupaten PALI, atas kedatangan pak Menteri Pendidikan dan Kebudayaan. Kami juga minta maaf apabila ada penyambutan kami yang kurang berkenan”, ucap Bupati PALI.
Heri Amalindo juga menjabarkan kondisi pendidikan di Kabupaten PALI. “Kabupaten PALI merupakan daerah agraris dan merupakan Daerah Otonomi Baru (DOB). Indeks Pembangunan Manusia (IPM) kami masih rendah, dan dengan kedatangan pak menteri kesini mudah-mudah dapat memberikan dan membantu terwujudnya peningkatan pendidikan di Kabupaten PALI dalam mencapai cita-cita kami, yakni Sumsel Gemilang PALI Cemerlang”, harap Heri.
Wakil Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Ir. H. Ishak Mekki, beliau memaparkan dunia pendidikan di Provinsi Sumsel (Sumatera Selatan) di hadapan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, Muhadjir Effendy. “Provinsi Sumsel bukan termasuk provinsi kaya, tapi mampu menyelenggarakan sekolah dan berobat gratis”, ucap Wagub.
Sebagai bentuk kepedulian pemerintah terhadap dunia pendidikan, Provinsi Sumsel telah banyak menggelar kegiatan pendidikan baik nasional maupun internasional. “Belum lama ini kita telah melaksanakan olimpiade
sains ditingkat SD (Sekolah Dasar), SMP (Sekolah Menengah Pertama) dan SMA (Sekolah Menengah Atas). Kedepan Provinsi Sumatera Selatan siap melaksanakan kegiatan-kegiatan apabila dipercaya kembali oleh Pemerintah
Pusat”, ujar Wagub.
Dikatakan Wagub bahwa untuk menunjang pendidikan di Provinsi Sumatera Selatan, Pemerintah telah mendirikan beberapa sekolah. “Kami juga telah mendirikan sekolah olahraga negeri dan sekolah pariwisata negeri
Sumatera Selatan, sebagai upaya meningkatkan dunia pendidikan di bidang olahraga dan pariwisata serta budaya”, ungkapnya kepada Mendikbud.
Wagub juga memaparkan bahwa tahun 2018 Provinsi Sumsel menjadi tuan rumah Asean Games. “Pemprov telah melakukan kegiatan-kegiatan dalam menyongsong Asean games 2018, ini merupakan kepercayaan Pemerintah Pusat. Tentunya Sumsel terus melakukan upaya-upaya untuk menyelesaikan pekerjaan infrastruktur yang dibantu oleh pusat sebesar Rp. 63 triliun”, jelasnya.
Wagub juga mengatakan rasa syukur atas kepercayaannya menunjuk Provinsi Sumatera Selatan sebagai tuan rumah Asean Games 2018 nanti. “Untuk itu kedatangan Mendikbud juga diharapkan bisa membawa perubahan pendidikan
di PALI, serta bisa menjadi penyemangat dan motivasi kepada seluruh pelajar yang ada di Kabupaten PALI dan Provinsi Sumsel”, ujarnya.
Dalam kunjungan ke Bumi Serepat Serasan.Mendikbub mengunnungi berapa sekolah, diantaranya SMKN 1 dan SMAN 2 Pali daneTaman Kanak Kanak (Tk) Wijayaya Kesuma. Disela-sela Kunjungannya ke TK Wijaya Kusuma PALI, Muhadjir Effendy memuji seragam yang dipakai oleh anak-anak TK ini. “Seragamnya bagus sekali ya,” ujarnya tersemyum
Selama kunjungan Mendikbub ke Pali, Mendikbub didampingi Wakil Gubernur Sumatera Selatan Ir Ishak Mekki, Bupati PALI Ir H Heri Amalindo MM Wakil Bupati PALI,Ferdian Andreas Lacony Skom MM, Ketua DPRD PALI ,Drs H Soemardjono. Sekda Pali Robby Kurniawan SSTP MM,
Serta sejumlah SKPD, Anggota DPRD PALI,Kepala Kejari ALI, Dandim Muara Enim,Toko Adat,toko Agama,Toko Pemuda,pemangku Adat,Toko Masyarakat dan ribuan warga masyarakat.(ADV/Anna)
