INDERALAYA -Newshanter.com,- Bekerjasama dengan pihak Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sumsel dan BNN Kabupaten Ogan Ilir (OI),Pemerintah Kabupaten (Pemkab) OI, secara mendadak melakukan tes urine terhadap pejabat satuan kerja perangkat desa yang bertugas di lingkungan Pemkab OI.
Dari hasil tes urine tersebut yang berlangsung di ruang rapat Bupati OI Komplek Perkantoran Terpadu (KPT) Tanjung Senai Inderalaya, Senin (4/4/2016), ditemukan adanya indikasi sejumlah pejabat positif mengkonsumsi narkoba.
“Dari 74 para pejabat SKPD Pemkab OI, terdiri dari eselon 2 dan 3 jajaran kepala badan, staf maupun kepala dinas. Setidaknya, dari hasil tes urine yang dilakukan, ada sejumlah pejabat yang positif mengkonsumsi narkoba,” ujar kepala BNNK OI Masulin Sayuti, Senin (04/04/2016) di ruang kerjanya.
Saat disinggung berapa rincian jumlah pejabat yang terindikasi mengkonsumai narkoba?
Kepala BNNK OI enggan menyebutkan angka pasti tersebut.
Namun yang jelas ia mengungkapkan adanya indikasi para pejabat positif mengkonsumsi narkoba.
“Hasilnya, akan kita laporkan kepada Plt Bupati OI. Dari sebanyak 74 pejabat yang mengikuti tes urine mendadak, ada sejumlah yang terindikasi narkoba,” jelasnya.
Ancam Pecat PNS Konsumsi Narkoba
Sementara itu Plt Bupati Ogan Ilir HM Ilyas Panji Alam akan memberikan sanksi tegas berupa pemecatan terhadap pegawai negeri sipil (PNS) pemerintah kabupaten (Pemkab) OI, apabila terbukti positif mengkonsumsi narkotika dan obat-obatan terlarang (narkoba).
Hal tersebut diungkapkan Plt Bupati OI saat menggelar tes urine mendadak oleh pihak BNN Provinsi terhadap pegawai Pemkab OI, Senin (4/4/2016).
Tes urine mendadak berlangsung di ruang rapat Bupati OI Kompleks Perkantoran Terpadu (KPT) Tanjung Senai Inderalaya.
“Bagi pegawai negeri sipil di lingkungan Pemkab OI, apabila dilakukan tes urine positif pengguna narkoba maka akan saya pecat dari jabatannya. Siapa pun orangnya, baik itu kepala dinas, pejabat eselon lainnya maupun Sekda,” tegas Plt Bupati OI.(SP/FIL)
