Rapat Teknis Koordinasi dan Sinkronisasi Program Bidang SDA, Bahas Program di Tahun 2025

  • Whatsapp

Palembang, newshanter.com – Rapat Teknis Koordinasi dan Sinkronisasi Program Kegiatan provinsi Sumatera Selatan dan OPD Kabupaten/Kota Bidang Sumber Daya Air Tahun 2025 yang digelar di Room Mahameru, Hotel Swarna Dwipa Palembang, Rabu (28/2/2024).

Kepala Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA) provinsi Sumsel Ir. H. Herwan, MM melalui Sekretaris Dinas PSDA provinsi Sumsel Dr. Hj. Megawaty, ST, MT mengatakan, pada hari ini pihaknya mengadakan rapat teknis Koordinasi untuk mensinegrikan program kegiatan SDA antara pemerintah pusat, provinsi, dan kabupaten.

“Kami mengundang dinas PU yang membidangi SDA di Kabupaten/kota. Rapat ini untuk mensupport program tahun 2025. Rapat ini dilaksanakan selama dua hari. Hari ini pembukaan sekaligus paparan dari Kepala Dinas PSDA juga Kepala Bappeda juga dari Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Sumatera VIII,” ujarnya.

Lanjut, ia mengatakan, saat ini pihaknya baru menyinkronkan program berdasarkan arahan dari kebijakan pembangunan provinsi Sumsel. Besok baru dari Kabupaten/kota secara langsung.

“Kita harapkan dengan rapat teknis ini kita bisa mengkolaborasi, menyatukan, mensinkronkan program SDA baik itu irigasi, rawa, sungai, dan baik itu peningkatan pembangunan, pemeliharaan dan semuanya yang ada di kabupaten/kota,” katanya.

“Yang mana dikerjakan oleh provinsi, kabupaten/kota dan pusat. Ada rencana di program 2025 besok akan dibahas secara detil dan Teknisnya ke OPD kabupaten/kota. Misalnya ada yang rehab di daerah irigasi atau rawa karena yang tahu kondisi lapangan yaitu di lokasi daerah masing-masing. Terus mereka meminta usul ke provinsi baru kita nanti sampaikan ke Bappeda mana yang bisa dimasukkan bantuan khusus gubernur dan juga mana yang bisa dibantu oleh pusat,” bebernya.

Dikatakannya, ada sebanyak 25 program di tahun 2025. Besok akan bahas lagi mengenai program tersebut dan apa ada usulan tambahan dari kabupaten/kota.

“Untuk program unggulan di tahun 2025 yang perioritas yaitu pembangunan kolam retensi di Sjakhyakirti, irigasi gemuruh di Ogan Ilir,” tutupnya. (Frs)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *