Payakumbuh, NEWSHANTER.COM — Jelang lebaran Idul Fitri, aktifitas pemudik, masyarakat, dan pedagang bergeliat di Kota Payakumbuh. Terlihat sejak H-7 pusat pasar Kota Payakumbuh dipenuhi oleh khalayak yang berbelanja kebutuhan lebaran. “Bali baju rayo” dalam tren bahasa orang Minang.
Pasca Pandemi Covid-19, Penjabat Walikota Payakumbuh Rida Ananda optimis adanya peningkatan ekonomi, perputaran rupiah tinggi di Kota Randang.
Terbukti dari suksesnya pelaksanaan pasar pabukoan yang kembali difasilitasi oleh Pemko Payakumbuh setelah 3 tahun vakum. Sejak awal ramadhan, Rida berupaya membuka ruang dan kesempatan bagi masyarakat UMKM untuk mencari cuan.
Rida Ananda pun sering turun lapangan bersama jajaran OPD dan Polres Payakumbuh, bahkan tak jarang pula Rida sendiri bermotor di sore hari berkeliling kota memantau aktivitas masyarakat di Kota Payakumbuh.
Rida saat diwawancara media, Kamis (20/4) malam di Pos Pelayanan Lebaran Pusat Kota Payakumbuh bersama Kapolres AKBP Wahyuni Sri Lestari mengatakan bersyukur antusias masyarakat menyambut ramadhan dan idul fitri meningkat cukup tinggi.
“Alhamdulillah, kita berharap peluang-peluang yang ada dapat dioptimalkan oleh masyarakat, supaya ekonomi keluarga mereka meningkat, tidak kekurangan dan kita bahagia bersama-sama untuk menyongsong hari yang fitri,” ujarnya.
Rida juga menambahkan, untuk memberikan kelancaran dan kenyamanan bagi pemudik, Pemko Payakumbuh melalui Dishub, Satpol PP dan Damkar, trantib pasar, dan OPD lainnya bersinergi dengan Polres Payakumbuh untuk mengatur lalu lintas dan arus masyarakat agar dapat mengurangi kemacetan, karena angka pemudik diperkirakan 4 kali lebih banyak dari tahun kemarin.
“Kita apresiasi semua pihak yang telah berjibaku untuk memberikan kenyamanan dan keamanan kepada masyarakat, terima kasih banyak,” tukuknya.
Terakhir, Rida menyampaikan kalau Pemerintah Pusat melalui Kementerian Agama telah menetapkan 1 Syawal jatuh pada Sabtu, 22 April 2023. Di Kota Payakumbuh salat ied bersama Pemko akan digelar di halaman balai kota.
“Mari kita sambut hari yang fitri dengan semangat kebersamaan untuk bangkit pasca pandemi. Mohon maaf lahir dan batin,” tandasnya.
Alan, salahsatu warga menyampaikan apresiasi kepada Pemko Payakumbuh atas pelayanan yang diberikan, mulai dari pengaturan lalu lintas untuk mengurangi macet, hingga pengamanan keselamatan.
“Rekayasa lalu lintas yang dilakukan cukup baik, meski banyak kendaraan di jalan utama kota, tapi tidak menimbulkan macet yang begitu lama, wajar lah kalau mau hari raya,” katanya.
Pedagang, Anton turut menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pj. Wali Kota Payakumbuh dan Forkopimda yang telah berupaya memberikan pelayanan sehingga arus lalu lintas cukup kondusif dan aktivitas jual beli lancar.
“Rayo tahun kini taraso dibandiang tahun patang, urang barayo, kami barayo pulo,” pungkasnya.
(***)