Newshanter.com, PEKALONGAN – Seorang pedagang jajanan keliling asal Desa Sumub Lor, Kecamatan Sragi, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah ini, Suwatno (49) mengaku sejak adanya TMMD Reguler ke-107 Kodim 0710/Pekalongan, di Desa Pantirejo, Kecamatan Kesesi, Kabupaten Pekalongan, penghasilannya berlipat.
”Sudah bertahun-tahun saya melakoni sebagai pedagang jajanan keliling. Dengan menggunakan sepeda motor, wilayah yang menjadi jelajah saya termasuk Desa Pantirejo,” terang Suwatno.
Dikatakan, sejak adanya TMMD dari Kodim Pekalongan di Desa Pantirejo, dimana banyak anggota Satgas dan warga yang borong jajanan yang dijualnya, sudah dua pekan ini penghasilannya berlipat,” ungkap Suwatno.
Sebelum ada TMMD, dia mengaku omset seharinya maksimal berkisar antara Rp 150.000 hingga Rp 200.000. Namun sejak adanya TMMD di Desa Pantirejo, mulai Pra TMMD penghasilannya merangkak naik. Puncaknya sejak TMMD resmi dimulai, dimana banyak Tentara tinggal di Desa Pantirejo, penghasilannya minimal mencapai Rp 300.000.
”Alhamdulilah, berkat TMMD dari Kodim Pekalongan di Desa Pantirejo, rejeki saya berlipat. Nanti setelah TMMD, dimana jalan di Pantirejo dibangun mulus, saya kalau berjualan tentu akan semakin lancar,” tambah Suwatno. (Pendim 0710/Pekalongan)
