Bangkinang Kota newshanter.com – Buatlah acara yang bermakna untuk perbaikan dan peningkatan kinerja, sistem pendidikan termasuk bagi para pensiunan guru dan banyak kegiatan lainnya seperti soal kesejahteraan, bagaimana menjaga marwah guru, kriteria guru teladan untuk motipasi penghargaan bagi para guru maupun pelajar dan masalah pendidikan lainnya untuk kemajuan Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Kampar.
Manfaatkan moment peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) PGRI ke 73 tahun 2018 sebagai awal baru bagi kebangkitan para guru dibawah naungan PGRI Kabupaten Kampar dan jangan hanya seremonial semata.
Hal itu ditegaskan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kampar Drs.Yusri, M.Si ketika membuka rapat persiapan peringatan HUT PGRI ke 73 yang jatuh pada 25 Nopember besok, di ruang rapat kantor Bupati lantai III bersama Ketua PGRI Kampar Neneng Suryani dan jajaran pengurus PGRI yang diikuti Dinas Dikpora Kampar dan pihak terkait, Senin (19/11).
Sekda mengungkapkan, Jumlah guru di Kabupaten Kampar ini sangat besar, moment HUT PGRI merupakan gaungnya untuk dijadikan awal kebangkitan Para guru, untuk itu buat konsep dan ide baru dan jelas untuk mengawali kebangkitan para guru, terangnya.
Ketua PGRI dapat mengusulkan kegiatan dan program, dapat juga membuat forum guru di Kabupaten Kampar, tentunya dengan sistematis dan kajian mendalam sudah dilalui seperti berkonsultasi dan diskusi terlebih dahulu dengan PGRI Provinsi dan masukan dari PGRI Kabupaten Kota kemudian baru diajukan kepada Pemda Kampar.
Melalui forum yang terbentuk, merupakan wadah kedepan bagi PGRI Kampar untuk menampung aspirasi, permasalahan dan banyak lagi persoalan lainnya dapat dibahas dan diselesaikan untuk para guru yang masih aktif maupun yang sudah pensiun dan kami dari pihak Pemda akan mensuport kegiatan maupun programnya selagi itu untuk kemajuan dan peningkatan PGRI Kampar, pungkas Yusri.
Sumber :Humas/era
