Oknum Anggota DPRD Ditangkap Nyabu Bersama DuaModel Majalah Dewasa

Dua Cewe Model Majalah Dewasa Diboking OKnum Anggota DPRD/ foto net

Surabaya.Newshanter.com – Satuan Narkoba Polrestabes Surabaya meringkus seorang wakil rakyat di sebuah hotel di Surabaya. Wakil rakyat tersebut diamankan setelah menggunakan narkoba bersama dua wanita model majalah dewasa dibayar Rp 3 juta perorang.Kasat Narkoba Polrestabes Surabaya AKBP Bambang Tjahjo Bawono mengatakan, wakil rakyat yang ditangkap adalah

anggota DPRD Pasuruan berinisial II (28) di Hotel Sommerset pada Rabu (18/11). Penangkapan II berawal dari tertangkapnya dua orang perempuan yakni SA (23) dan CD (20) di lokasi yang berbeda.”Dua perempuan yang ditangkap adalah perempuan penghibur yang dipesan II. Kejadian berawal dari tertangkapnya tersangka CD dan SA di Hotel Q. Saat itu CD itu kedapatan membawa ekstasi. Tetapi saat dites urine, keduanya ternyata positif menggunakan sabu. Keduanya pun langsung mengaku sebelumnya menggunakan sabu bersama II dan

Bacaan Lainnya

kita langsung menangkap pelaku di Hotel berbeda,” kata AKBP Bambang kepada wartawan, Kamis (19/11.2015).Bambang mengatakan, saat diamankan di Hotel Sommerset, tersangka II tidak melawan. “Awalnya kami tidak tahu jika dia adalah anggota dewan. Kami tahu saat kami memeriksa identitasnya yang ada di dalam dompet,” ujar lulusan Akpol tahun 1997 itu.

Dari kamar pria warga Jalan Pattimura, Pasuruan, itu polisi mendapati sebuah seperangkat alat isap (bong) danpipet berisi sisa sabu yang jika ditimbang berat totalnya mencapai 1,7 gram. II mengaku jika serbuk kristal itu dibelinya dari seorang bandar di Pasuruan. II membeli 0,5 gram sabu seharga Rp 800 ribu.

Bambang menambahkan, sabu itu sengaja dibeli anggota Komisi I DPRD Pasuruan dari Fraksi PKB itu untuk mendongkrak kejantanannya bersama SA dan CD. SA dan CD diketahui berprofesi sebagai foto model sebuah majalah dewasa yang siap melayani pria hidung belang.

Perkenalan antara tersangka II dengan kedua perempuan itu dimulai dari media sosial pada bulan lalu. Mereka sengaja terbang dari Bali menuju Surabaya hanya untuk melayani II.”Saat itu posisi SA dan CD ada di Bali. Karena dipesan II, mereka langsung terbang dari Bali ke Surabaya. Mereka dibayar Rp 3 juta per orang short time,” pungkas Bambang

Dua orang perempuan yang dibooking Indra Iskandar, mengaku dibayar Rp 3 juta per orang.Secara blak-blakan, usai menyepakati harganya keduanya terbang dari Bali ke Surabaya untuk menemani Indra.”Sebelum dibooking Indra, kami baru saja melayani pelanggan di Bali selama tiga hari lalu ada deal harga sama jadi langsung terbang ke Surabaya untuk melayaninya,” kata CD, Jumat (20/11/2015).Baik CD maupun SA yang berasal dari Semarang ini tidak mengetahui dan penduli tentang pekerjaan calon pengguna jasanya.

“Saya tidak tahu dan peduli apakah dia anggota dewan atau bukan. Asalkan harganya cocok tidak masalah,” kata CD yang mengaku mengenal Indra melalui sosial media.Penangkapan anggota DPRD Kota Pasuruan, yang ditangkap oleh Satreskoba Polrestabes Surabaya, Indra Iskandar (28), berawal dari penangkapan dua teman kencan Indra. Keduanya  ditangkap di sebuah hotel di Surabaya Selatan.(BB/NHO)

Pos terkait