Nagari Tabek Patah Gelar Musrembang

Tanah Datar. Neshanter.com, Musrembang Nagari Tabek Patah ,kecamatan Salimpauang,kabupaten Tanah datar Sumatera Barat. Musrembang yang di laksanakan Kamis (6/02/2020) di buka dengan tema meningkat kan kesejateraan masyarakat melalui peningkatan sumber daya masyarakat dlm tatanan pemerintahan yang baik

Kata sambutan tim 2 musrembang kabupaten yang di sampaikan oleh Lisda “kegiatan ini merupakan kegiatan rutin tahunan, sebagaimana kita ketahui sumber pendanaan dr pemerintah banyak sekali dan pada kesempatan ini juag pak wali sudah menyampaikan usulan pembangunan nagari tabek patah, dengan sumber pendapatan macam2 seperti dana desa, sumber dana dari pemda, dari profinsi dan juga bsa dari pusat,

“dan apa yang sudah di rencanakan untuk pembangunan harus di laksanakan dengan sesuia. dan apa yang sudah di sampaikan olh pak wali nagari, nanti itu akan di lanjutkan di musrembang kecamatan.” ujanya.

Sedangkan Nurhamdizahri menyampaikan paparan dan sudut padag mengenai kondisi danpersoalan nagari tabek patah yang menjadi soal adalah saluran drainase yg harus di utamakan masyarakat silahkan bertanya apa saja hari ini tentang apa saja permasalahan, seperti tentang pendidikan sekolah2 silahkan saja tanyakan, dan silahkan sampaikan apa saja yang menjadi kendala dalam hal pembangunan atau apa saja”

“Perlu di sampaikan juga beberapa kegiatan yang sudah di lakukan nagari seperti kegiatan KAN, kegiatan kepemudaan dan ini sudah di lakukan dengan baik, namun tetap harus ada dorongan oleh pemerintah kabuapten dalam meningkatkan kwalitas ersebut.
mudah2an ini semua dapat d wujudkan kedepan nya makin baik hingga tercipta kabupaten sesuai selogan, kabupaten madani.”

pada sesi pertanyaan,,perwakilan dri peserta musrembang mengsul kan tentang pengadaan jln pertanian,
dan penanggulangan sampah yg pda saat ini hanya berprioritas kpada bank sampah yg bisa mendaur ulang sampah tsb
sdangkan yg jadi permasalahan yakni sampah bayi. akibat permasalahan ini masyarakat meminta pihak terkait untuk dpat mengatasi masalah tersebut mengingat sampah bayi ini sangat sulit di daur ulang.( Dona)

Pos terkait