PEKALONGAN, Newshanter.com – Kepedulian masyarakat Dukuh Pepedan RT. 02 RW. 01, Desa Pantirejo, Kecamatan Kesesi, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, patut mendapatkan apresiasi karena terus membantu salah satu warganya yang kesusahan.
Melalui Program TMMD Reguler 107 Kodim 0710 Pekalongan yang membangun total gubuk Jaliteng atau Wahadi (43), buruh serabutan dan pencari barang-barang bekas asal dukuh tersebut, membuat masyarakat merasa mendapatkan keringanan.
Walaupun sangat sederhana dan tanpa hidangan, Ustadz Kuscoyo, memimpin doa pada acara tasyakuran rumah Wahadi yang masih disempurnakan oleh anggota Satgas dan para tukang bangunan setempat. Rabu malam (8/4/2020).
Tampak hadir juga, Prada Petrus dan beberapa tetangga sekitar rumah Wahadi, termasuk sang pemilik rumah (kaos putih).
Mereka memohon kepada Tuhan YME, agar pemilik rumah diberikan kesehatan dan rejeki sehingga dapat memperbesar rumahnya kelak.
Sekedar diketahui, Jaliteng sebelumnya sering tidur di emperan rumah orang jika hujan deras datang. Itu karena air hujan tampias masuk ke dalam gubuk bambu miliknya dari sela-sela genteng.
Pun, dengan istrinya Daryanah, yang mengalami gangguan mental dan belum mempunyai anak.
“Saya selaku tokoh agama di Dusun Pepedan ini mengucapkan banyak terima kasih kepada TNI dan dinas terkait yang telah memberikan bantuan rehab rumah bagi warga kami yang kondisinya terparah,” ucapnya mengapresiasi. (Aan)
