MUARA ENIM,Newshanter.com -Ketua Dewan Pers Yosep Adi Prasetyo mengatakan, bahwa semua orang bisa membuat media asalkan bisa memenuhi syarat yang ditentukan dan mendaftarkannya ke dewan pers. Perusahan pers harus dapat pula mengaji wartawannya.
“Saat ini banyak diperkirakan sekitar 2000 media cetak hanya 321media yang memenuhi syarat disebut sebagai media profesional dan sekitar 43.300 media online/siber, tetapi yang tercatat sebagai media profesional yang lolos pendataan hanya 168 media online saja, (menyusut dari data 2014 yang mencapai 243 media online),” ujarnya acara dialog dan urgensi Bupati Muara Enim bersama Ketua Dewan pers serta media dan wartawan se-Kabupaten Muara Enim di Hotel Griya Sintesa, Jum’at (12/5/2017) lalu. .
Dikatakan Yosep, meski demokrasi Indonesia menjamin kebebasan pers yang artinya semua warga negara bisa mendirikan media pers, namun ada ketentuan hukum dan peraturan Dewan Pers terkait media, salah satunya ialah perusahaan pers harus berbentuk badan hukum yang diakui yaitu Perseroan Terbatas (PT).
Selain itu, kata Yosep, bidang usaha badan hukum perusahaan pers juga dikhususkan untuk media pers yakni sebagai penerbitan media pers. Perusahaan pers harus mampu untuk meningkatkan kesejahteraan wartawan.
Karena menurut Yosep, banyak perusahaan pers yang hanya memberikan surat tugas dan kartu pers, sementara untuk gaji dan kesejahteraannya diabaikan. Perusahaan pers wajib memberi upah kepada wartawan dan karyawannya sekurang-kurangnya sesuai dengan upah minimum provinsi minimal 13 kali setahun.
“Perusahaan pers juga harus memberi kesejahteraan lain kepada wartawan dan karyawannya seperti peningkatan gaji, bonus, asuransi, bentuk kepemilikan saham dan atau pembagian laba bersih, yang diatur dalan Perjanjian Kerja Bersama,” ujar mantan komisioner Komnas HAM ini.
Perusahaan pers, kata Yosep lagi, juga wajib memberikan perlindungan hukum kepada wartawan dan karyawannya yang sedang menjalankan tugas perusahaan.
“Sementara untuk meningkatkan profesionalitas, perusahaan pers juga harus memberikan pendidikan dan atau pelatihan kepada wartawan dan karyawannya,” pungkas mantan wartawan kompas ini.
Sementara itu Bupati Muara Enim Ir H Muzakir Sai Sohar, dalam sambutanya ketika membukan kegiatan tersebut mengatkan dalam rangka mendukung pembangunan daerah di Kabupaten Muara Enim dan memberikan informasi yang positif, dibutuhkan peran serta wartawan. Karena Peran pers sangat penting dalam membantu pemerintah, unsur muspida, dan seluruh elemen masyarakat dalam memberikan dan mendapatkan informasi dalam bidang pembangunan dan informasi-informasi lainnya.
“Peran pers sangat penting dalam membantu pemerintah, unsur muspida, dan seluruh elemen masyarakat dalam memberikan dan mendapatkan informasi dalam bidang pembangunan dan informasi-informasi lainnya,” ujar Muzakir.
Menurut Bupati, media diperkuat dengan media sosial (medsos) agar keterjangkaun yang tidak terikat letak geografis menjadi unggul.
“Medsos kini menjadi media mainstream diseluruh dunia hinggah dari kalangan bawah sampai kalangan atas sudah bisa mengetahui informasi-informasi yang terjadi di dunia,” ujarnya.
Disamping itu katanya, banyaknya berita di medsos beragam akurat informatif dan hoax dapat mengancam keutuhan bangsa Republik kita ini.
“Media mainstream harus meluruskan info di medsos yang keluar selama ini agar masyarakat kita tidak mudah terpengaruh dalam pemberitaan hoax tersebut dan dapat menjunjung tinggi profesionalitas akurat berimbang serta berkualitas,” ungkapnya. (Zainal Piliang)
Komentar Terbaru