PALEMBANG Newshanter.com,— Kecelakaan lalu lintas (Laka Lantas) tragis menimpa seorang pengendara sepeda motor Yamha Mio J BG 3651 ZK di Jalan Pipa Reja tidak jauh dari tempat usaha pengrajin kemplang Kecamatan Kemuning Palembang, Sabtu (15/8/2015) sekitar pukul 15.30.Akibat kecelakaan tragis itu, korban seorang laki-laki yang belum diketahui identitasnya secara pasti, meninggal dunia di tempat kejadian perkara (TKP) setelah tubuhnya terpotong menjadi dua bagian tepat di bagian pinggang.
Saat ini, jenazah korban yang memiliki ciri-ciri mengenakan sweater hitam merah, kaos garis-garis biru putih, levis panjang biru, sepatu jenis kulit coklat, dan kaos kaki hitam panjang itu, telah dibawa petugas Laka Lantas Pakjo Palembang.
Menurut keterangan seorang warga yang menyaksikan kejadian tersebut, Yanto (45), kejadian itu berawal saat sepeda motor yang dikendarai korban seorang diri melaju dari arah Abihasan hendak mendahuli Mistsubisi Fuso berwarna orange BE 9218 TC.Sepeda motor yang dikendarai korban tampak rusak dan remuk dibagian belakang. Poto: Sripoku.com/Sugih Mulyono
Namun belum berhasil mendahului, datang dari arah berlawanan mobil Avanza berwara putih yang tidak diketahui identitasnya hingga terjadi senggolan dengan sepeda motor yang dikendarainya.”Setelah tersenggol itu, korban beserta sepeda motornya terjatuh dan masuk ke bawah kolong Fuso hingga akhirnya langsung terlindas roda truk bagian kanan belakang,” jelasnya.
Sementara itu, menurut pengemudi Fuso, Alwi (54), ia tidak mengetahui jika telah melindas korban beserta sepeda motornya. Setahunya, saat mengemudi itu ia hanya mendengar suara ‘Gluduk’ lalu berhenti.”Setelah saya berhenti dan mengeceknya, ternyata korban beserta sepeda motornya sudah terlindas,” jelasnya saat diamankan di Pos Laka Pakjo Palembang.
Alwi yang diketahui sebagai warga Manggala Lampung ini, mengatakan sebelum kejadian, awalnya ia baru saja selesai bongkar muat barang klontongan di kawasan Simpang Patal.Setelah selesai bongkar muat barang klontongan itu, rencananya, ia pun hendak bongkar muat lagi besi behel di kawasan Tanjung Si Api-api.”Saya hendak lewat dari Jalan Talang Keramat tapi sesampainya di sana, saya tidak diperbolehkan melintas oleh warga,” terangnya.
Lantaran hal itu, masih dikatakan Alwi, ia pun kembali memutar arah dan akan lewat jalan Raya. Namun lantaran hari masih siang, sehingga kendaraannya pun belum boleh melintas di Jalan Raya.”Karena itu, saya cari jalan kucing hingga akhirnya masuk ke jalan di TKP itu. Tapi tidak tahunya malah terkena musibah ini,” ungkapnya.
Kapospol Laka Lantas Pakjo Palembang, Aiptu Amdhi C melalu Kepala Regu Aipda Edwar menjelaskan, pihaknya belum mengetahui secara pasti siapa identitas korban. Namun, menurut keterangan seorang warga, korban bernama Hendra.
“Tadi ada seorang warga mengaku mengenal korban dan warga itu katanya teman dari orang tua korban. Dan menurutnya, saat itu korban baru saja mengantar sertifikat tanah milik orang tuanya yang akan dijual.
Tetapi tadi sertifikat itu memang ditemukan dan saat ini telah diamankan di Polsekta Kemuning Palembang,” jelasnya.
Untuk saat ini, dikatakan Edwar, kedua barang bukti kendaraan yang terlibat kecelakaan beserta pengemudi Fuso telah diamankan di Pos Laka Pakjo Palembang.”Untuk selanjutnya, kita akan lakukan pemeriksa pengemudi Fuso lebih lanjut,” pungkasnya.(SP/NHO)






