Bukittinggi, NewsHanter.com – Risdawati (39) sama sekali tak menyangka dirinya akan menjadi korban penjambretan di Jalan By Pass Depan Kawali Kelurahan Pulai Anak Air, Kecamatan Mandiangin Koto Selayan, Kota Bukittinggi, Sumatera Barat, Minggu siang (28/7/2019) sekira pukul 14.10 WIB.
Menurut keterangan Risdawati (39), kejadian begitu cepat dan waktunya pun disiang hari, juga arus lalu lintas terlihat rame. atwal mula kejadian, korban yang sedang mengendarai kendaraan Yamaha Mio Warna hijau Nomor Polisi BA 2779 LE sedang membonceng anaknya yang bernama Hanifa Aprilia dari Kawali menuju arah Pasar Aur Kuning. Tidak jauh dari Kawali datang seseorang dari arah belakang dan langsung menarik tas warna merah yang ditarok di depan korban. Atas kejadian tersebut, korban dan anaknya terjatuh sehingga pelaku berhasil membawa kabur tas beserta isinya.
Akibat kejadian tersebut Ridawati melapor ke SPK polres Bukittinggi dengan laporan, LP/198/VII/2019 / SPKT Res. Bukittinggi, Tanggal 28 Juli 2019, pelapor A/n RISDAWATI.
Kapolres Bukittinggi AKBP Arly Jembar Jumhana, SIK, MH melalui Kasat Reskrim polres Bukittinggi, AKP M Andi Akbar Mekuo, SIK, M.H membenarkan telah datang melapor seorang wanita korban penjambretan di Jalan By Pass Bukittinggi. Akibat dari kejadian tersebut, korban mengalami kerugian lebih kurang Rp.13.500.000,- (Tiga belas juta lima ratus ribu rupiah,-).
“Memang ada seorang korban bersama anaknya yang terjadi di Jalan By Pass. Akibat kejadian tersebut korban mengalami kerugian 1 (satu) unit HP merk OPPO F 11 Pro, Warna hijau, 1 (satu) unit HP merk OPPO F3 plus, warna gold, 1 (satu) unit HP Merk Nokia E 71, warna orange, uang kontan sebesar Rp. 1.500.000,- (Satu juta lima ratus ribu rupiah), KTP, SIM A, SIM C, ATM BRI, ATM BCA, ATM BNI dan STNK sepeda motor Yamaha Mio Nomor Polisi BA 2779 LE atas nama pelapor. Akibat kejadian tersebut, korban mengalami kerugian lebih kurang Rp.13.500.000,- (Tiga belas juta lima ratus ribu rupiah) dan mengalami luka-luka pada bahagian siku kiri dan kanan serta telapak tangan kiri dan kanan dan lutut kiri dan kanan. Sedangkan anak korban atas nama Hanifa Aprilia menderita luka-luka pada bahagian lutut kanan dan mata kaki kanan serta siku kanan luka, ungkap Kasat Reskrim.
Kasat Reskrim menghimbau kepada pengendara kendaraan bermotor agar berhati-hati, terutama bagi perempuan, terutama yang bawa tas. Sebab kejahatan datangnya bukan karena niat tetapi karena ada kesempatan. (A/M)
