PEKALONGAN, Newshanter.com –TMMD Reguler ke-107 Kodim 0710/Pekalongan, Desa Pantirejo, Kecamatan Kesesi, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, sudah resmi ditutup sekitar 5 hari lalu. Namun Warsumi (67), warga Dukuh Sutosari, RT.02 / RW 04, Ds.Pantirejo,Desa Pantirejo, Kecamatan Kesesi, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, masih merasakan kebahagiaan luar biasa.
Pasalnya, dalam kegiatan itu, rumahnya ikut direhab Tentara, sehingga menjadi layak huni dan tidak lagi banyak genteng yang bocor. ‘’Bagaimana saya tidak bahagia, setelah rumah dibangun (direhab -Red) Pak Tentara semakin nyaman saya tempat. Yang jelas tidak ada atap yang bocor lagi,’’ terang Warsumi, Sabtu (18/04/2020).
Diketahui, rumah warsumi adalah salah satu dari 10 Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) yang ada di Desa Pantriejo, yang direhab TNI, bersamaan dengan pelaksanaan TMMD Reguler Kodim Pekalongan di desa setempat.
‘’Sebelum direhab, kondisi rumah saya memang dalam kondisi rusak berat. Banyak atap yang bocor, sementara untuk dindingnya banyak yang retak. Kini semuanya sudah menjadi bagus. Terima kasih Pak Tentara atas ini semua. Jika saja tidak direhab, belum tentu dalam waktu 10 tahun mendatang saya bisa merehab rumah saya,’’ terang Warsumi.
Dia menuturkan, proses rehab RTLH yang selesainya paling akhir adalah rumahnya. karena memang kondisi rumah saya banyak. Khususnya di atap, disamping banyak genteng yang pecah, kebanyakan kayu-kayunya sudah keropos. ‘’Alhamdulilah, semua kayu yang keropos diganti dengan kayu yang baru, genteng yang bocor juga diganti semua,’’ tambah Warsumi. (rus)