PEKALONGAN, Newshanter.com – Jangankan TNI anggota Satgas TMMD Reguler ke-107 Kodim 0710/Pekalongan yang harus kerja keras menjelang berakhirnya TMMD di Desa Pantirejo, Kecamatan Kesesi, Kabupaten Pekalongan Jawa Tengah. Seorang Komandan Satuan Setingkat Kompi (SSK) harus turun gunung untuk ikut kerja demi tercapainya target, semua pekerjaan TMMD harus selesai sebelum TMMD ditutup.
Adalah Komandan SSK, TMMD Reguler Kodim Pekalongan, Letda Inf. Suryono, yang harus ikut terjun membantu pekerjaan pengurugan tanah di lubang bekas bangunan talud yang ada di Dukuh Jlubang, Desa Pantirejo.
‘’Karena pekerjaan masih menumpuk, sementara waktu pelaksanaan TMMD tinggal sedikit hari, saya harus ikut bekerja di pengurugan tanah. Tidak ada istilah yang namanya komandan main perintah, melainkan harus ikut kerja,’’ tandas Letda Inf. Suryono, . Selasa (07/04/2020)
Dikemukakan, untuk menguruk lubang bekas pembangunan talud, sebenarnya tidak berat, hanya manakala hujan mengguyur, setelah itu tanah pekat, pekerjaan akan menjadi berat.
‘’Dengan kendala yang terus bermunculan, para anggota Satgas terus kami pacu untuk kerja keras, segera menyelesaikan seluruh pekerjaan fisik yang masih tersisa. Hal itu dikarenakan tidak lama lagi pelaksanaan TMMD akan segera selesai, sementara target yang ada semua sasaran fisik TMMD, baik yang pokok maupun tambahan harus selesai sebelum TMMD ditutup,’’ papar Dan SSK, Letda Inf. Suryono. (rus)
