Dalam Waktu Dekat Akan Digelar Penghargaan Paritrana 2022, Ini Yang Akan Dilakukan Menuju Penghargaan Itu

Palembang, newshanter.com – Pemerintah provinsi (pemprov) Sumatera Selatan (Sumsel) dalam hal ini diwakili oleh Asisten I bidang Pemerintah dan Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekretariat Daerah (Setda) provinsi Sumsel Drs H Edward Candra menghadiri dan membuka secara langsung acara Sosialisasi Penghargaan Paritrana dan Penguatan Program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan Tahun 2022 yang diselenggarakan oleh Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS).

Adapun kegiatan ini sendiri dihadiri langsung oleh Kepala Cabang BPJS Ketenagakerjaan Kota Palembang Moch Faisal, Ketua APINDO Sumsel Sumarjono Saragih, dan undangan peserta sosialisasi lainnya. Kegiatan ini sendiri dipusatkan di ruang rapat di Kantor BPJS Ketenagakerjaan Kota Palembang, Selasa (17/1/2023).

Dikatakan Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra Setda Provinsi Sumsel Drs H Edward Candra, dimana hari ini kita lanjutan dari kemarin kita sosialisasi kepada kabupaten/kota untuk penghargaan Paritrana Award 2023. Dimana kita jelaskan mekanismenya dan kriterianya apa untuk daerah maupun untuk kita sebagai usaha.

“Acaranya sendiri diharapkan pada akhir bulan ini sudah clear tuntas, nanti akan ada proses wawancara juga dengan team 9 kita, nanti akan disampaikan insya Allah diakhir bulan ini akan kita sampaikan hasilnya untuk di tingkat nasional,” ujarnya.

Kemudian, untuk kategori penghargaan yakni pemerintah provinsi terbaik tiap zona, pemerintah kabupaten/kota terbaik tiap zona, perusahaan skala besar terbaik setiap sektor, usaha sektor layanan publik terbaik I, II, III, perusahaan skala menengah terbaik I, II, III, usaha kecil mikro (UKM) terbaik I, II, III.

“Dimana yang akan kita lihat dari progresnya disana dari BPJS Ketenagakerjaan, inovasi tenaga kerja pihak, pemahaman dari pimpinan, dan pengalaman terhadap upaya-upaya regulasi peserta ketenagakerjaan,” ungkapnya.

Menurut Kepala Cabang BPJS Ketenagakerjaan Kota Palembang Moch Faisal, dimana kegiatan hari ini adalah rapat kedua untuk penghargaan jaminan sosial Paritrana yang dilakukan tingkat zona. Jadi hari ini panitia 9 provinsi akan menyeleksi ada 17 kabupaten/kota yang ada di Sumsel.

“Ini merupakan pertemuan yang kedua, dimana inti pokok pembahasan hari ini adalah yang pertama memastikan semua Sosialiasi pembahasan tadi sudah dipahami oleh pemerintah daerah,” katanya.

Dilanjutkannya, dimana pemerintah daerah apa saja yang menjadi penilai itu yang akan kita bawa nanti dalam wawancara calon pemenang untuk yang diajukan oleh Pemprov Sumsel. Dimana kriteria untuk pemenangnya salah satunya adalah inovasi, regulasi, dan dari hasil wawancara.

“Pertama itu adalah regulasi, dalam bentuk berbagai tatanan usaha, ada keterkaitannya dengan sektor upah dari dunia pengusaha, Aparatur Sipil Negara, dan ada yang namanya itu adalah wawancara,” imbuhnya.

Masih dilanjutkannya, dimana ini berdasarkan Instruksi Presiden Nomer 2 Tahun 2021 tentang Optimalisasi Pelaksanaan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan untuk Gubernur, Bupati, dan Walikota se Indonesia.

“Instruksi Presiden Nomer 4 Tahun 2022 tentang Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem ditujukan kepada Gubernur, Bupati, dan Walikota Se Indonesia,” bebernya.

Ditambahkannya, Adapun susunan panitia tingkat provinsi terdiri dari Ketua, dalam hal ini Asisten I Setda Sumsel, Sekretaris yang terdiri dari Deputi Direktur Wilayah/Kepala Kantor Cabang BPJS Ketenagakerjaan di provinsi. Anggotanya sendiri terdiri dari Kepala Dinas Ketenagakerjaan, anggota dari unsur pengusaha.

Selain itu juga ada dari unsur serikat pekerja/buruh, ahli jaminan sosial, ahli ekonomi, ahli hukum, dan anggota kebijakan publik.

Dimana Penghargaan ini juga di support oleh dari Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia, Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia, Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia, BPJS Ketenagakerjaan,” jelasnya.(ton)