Muardua,newshanter.com – Rencana pembelajaran tatap muka di lingkungan Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan yang rencananya akan dimulai pada tahun ajaran baru ini masih ditunda.
Atas hal ini, proses kegiatan belajar mengajar di Kabupaten OKU Selatan dan berdasar kan surat edaran Bupati nomor 420/050/disdik,os/2021 tentang penundaan penyelenggaraan pembelajaran disatuan pendidikan untuk sekolah PAUD,SD,SMP di awal tahun ajaran baru ini masih akan dilakukan secara daring (online) rapat dilakukan diruang rapat terbatas, Kamis (8/7/2021).
Bupati OKU Selatan, Popo Ali Martopo, B. Com., mengungkapkan, keputusan ini diambil setelah melihat kondisi terkini dari pandemi COVID-19. Hingga saat ini Kabupaten OKU Selatan berada pada zona orange setelah pekan lalu sempat berada pada zona kuning kondisi ini akan kita sampaikan ke masyarakat. mengacu pada surat edaran mendagri ujarnya.
Langkah ini bertujuan Untuk menakan penyebaran virus covid 19 dan untuk melindungi anak-anak atau siswa agar tidak tertular virus Corona. Apalagi varian baru ini, kini dapat menyerang berbagai kalangan baik itu orang dewasa maupan anak anak tegasnya.
Sudah lebih dari satu tahun ini dunia, termasuk Indonesia diterpa bencana non alam yang banyak membuat kesulitan di berbagai sendi kehidupan. Meski demikian, Popo ali mengajak agar semua elemen,baik itu Pemerintahan, tenaga kesehatan hingga masyarakat untuk tidak menyerah melawan pandemi salah satunya dengan disiplin menerapkan protokol kesehatan ungkapnya.
Sementara itu mengenai kegiatan kemasyarakatan termasuk penyelenggaraan solat id, qurban hingga kegiatan sosial lainnya akan kembali dilakukan rapat lebih lanjut dengan pihak-pihak terkait. “Nanti secara detil kita rumuskan, ini akan kita kombinasikan dengan kegiatan lain agar semuanya sepakat. Walaupun tidak semua senang, tapi minimal tidak menimbulkan gesekan di masyarakat,” jelasnya.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten OKU Selatan, Zulfakar Dhani, S.Sos., dalam kesempatan yang sama mengungkapkan, berdasarkan hasil rapat yang dilakukan April 2021 lalu rencananya kegiatan pembelajaran tatap muka di Kabupaten OKU Selatan akan digelar pada tahun ajaran baru ini. Meskipun demikian, hal ini tentunya dapat berubah dengan melihat kondisi terkini di lapangan Kata zulfakar.
Sekretaris Daerah Kabupaten OKU Selatan, H Romzi, S.E.,M.Si., menjelaskan bahwa berdasarkan edaran Mendagri tersebut Kabupaten/kota yang berada pada zona orange kegiatan belajar mengajar tetap dilakukan secara daring dan kegiatan masyarakat yang berpotensi menimbulkan kerumunan untuk sementara ditiadakan.
Berdasarkan data dari satgas penanganan covid 19 Hingga saat ini, Kabupaten OKU Selatan terkonfirmasi berjumlah 226 orang dengan rincian sembuh 175 orang, meninggal 28 orang dan sedang menjalani isolasi sebanyak 23 orang.
Yang menjalani Isolasi di RSUD Muaradua ada 10 orang sedangkan 13 orang isolasi mandiri. Saat ini kita kembali memasuki zona orange dan sejak awal Juli 2021 hingga saat ini total kasus terkonfirmasi COVID-19 di Kabupaten OKU Selatan yang meninggal dunia sebanyak empat orang,” jelasnya.
Untuk itu, pihak Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten OKU Selatan terus meminta kerjasama dari masyarakat dari berbagai pihak untuk bersama disiplin menerapkan protokol kesehatan untuk menekan laju penyebaran virus Corona sehingga pandemi COVID-19 ini dapat segera berakhir terangnya.(Usman)