Palembang, newshanter.com – Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) provinsi Sumsel melakukan audiensi ke PT.Angkasa Pura II (AP II) Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II (SMB II) Palembang, Selasa (08/02/2022). Dimana diterima langsung oleh Executive General Manager (EGM) PT AP II Tommy Ariesdianto beserta jajaran direksi PT.AP II. Bandara SMB II Palembang.
Turut hadir didalam audiensi tersebut EGM PT AP II bandara SMB II Cabang Palembang Tommy Ariesdianto, Kepala Disbudpar Sumsel Aufa Syahrizal, Sekretaris Disbudpar Megawati, para kepala bidang, TGUPP Bidang Kebudayaan Pemprov Sumsel H Hidayat Comsu, TGUPP Bidang Pariwisata Pemprov Sumsel Azis Kamis, Tenaga Khusus Gubernur Sumsel sekaligus Ketua DPD Masyarakat Sadar Wisata Sumsel Herlan Asfiudin, dan lainnya.
Menurut Kepala Disbudpar Sumsel Aufa Syahrizal, tujuan dari audiensi ke PT AP II bandara SMB II Cabang Palembang adalah untuk membangun kerjasama dan sekaligus mensosialisasikan aplikasi “Giwang Sumsel” yang merupakan sarana inovasi dalam upaya mempromosikan berbagai potensi kepariwisataan yg tersebar di 17 Kabupaten se-Sumatera melalui program digital.
Sebagai bagian dari unsur Penthahelix (pemerintah, akademisi, lembaga usaha, Komunitas, dan Media ), PT AP II diharapkan dapat berkolaborasi dan berperan aktif bersama Disbudpar Sumsel dalam membangun dan mengembangkan kepariwisataan di Sumsel.
“Sebagai bagian dari pintu gerbang masuknya wisatawan ke Sumsel, menurut Aufa PT AP II memiliki peran yang sangat besar dan telah melakukan berbagai terbosan dan berbagai program dalam upaya memberikan kenyamanan bagi para calon penumpang ataupun para penjemput dan pengantar yg mengunakan fasilitas Bandara SMB II Palembang,” ujarnya.
Oleh karena itu atas nama Pemerintah, Aufa sangat mengapresiasi apa yg sudah dilakukan oleh EGM PT AP II beserta jajaran. Secara sadar pandemi covid-19 masih ada di sekitar kita. Dan sektor Pariwisata adalah sektor yang paling merasakan dampaknya, karena kegiatan kepariwisataan identik dengan kerumunan orang banyak. Sedangkan salah satu item penerapan protokol kesehatan (prokes) adalah “menjaga jarak” (physical distance).
“Namun demikian, sebagaimana yang di sampaikan oleh Gubernur Sumsel H.Herman Deru, kita tidak boleh mengkambing hitamkan atau menyalahkan covid-19, sehingga menjadi alasan untuk tidak melakukan kegiatan atau aktivitas apapun,” ungkapnya.
Justru sebaliknya situasi harusnya semakin memotivasi dan memberi spirit atau semangat bagi kita untuk berbuat yang terbaik utamanya dalam menjaga stabilitas diberbagai sendi kehidupan kita. Selaras dengan apa yg di sampaikan Gubernur H Herman Deru, maka dari itu menurut Aufa, Disbudpar Sumsel merasa tertantang untuk berbuat dan terus berupaya menciptakan inovasi baru dalam upaya membangun kepariwisataan di Sumsel.
“Utamanya adalah dalam hal mempromosikan potensi pariwisata di Sumsel. Dan Salah satunya upaya itu adalah diciptakannya aplikasi “Giwang Sumsel ” ini,” katanya.
“GIWANG” adalah singkatan dari Genta- Informatif Wisata Andalan yang Nyaman dan Gempita. “GIWANG” sendiri merupakan sebuah anting-anting yang digunakan para kaum wanita untuk mempercantik diri. Sehingga dalam program inovasi ini. GIWANG diilustrasikan sebagai sebuah potensi Pariwisata Sumsel yang cantik dan menawan yang harus promosikan.
“Dan hal ini perlu mendapatkan dukungan dari berbagai pihak yang memiliki kepentingan (stakeholder). Oleh karena itulah menurut Aufa perlu di bangun koordinasi dan link dengan berbagai stakeholder seperti yang kami lakukan kemarin bersama PT AP II Bandara SMB II,” bebernya.
Alhamdulillah pihak PT AP II menyambut baik dan berencana untuk membangun kerjasama dengan Disbudpar Sumsel yang nantinya akan diwujudkan dalam bentuk Memorandum of Understanding (MoU) yang isinya akan di sepakati hal-hal apa saja yg dapat di kolaborasikan.
“Diantaranya PT AP II akan menyediakan space yang dapat digunakan sebagai sarana promosi, baik dalam hal promosi pariwisata maupun promosi,” imbuhnya.
Dari hasil paparan, di dalam aplikasi Giwang, pihak Disbudpar akan menambahkan fitur content transfortasi, sehingga informasi yang berkaitan dengan penerbangan maupun informasi yang berkaitan dengan aktivitas di AP II Bandara SMB II Palembang dapat di akses atau diketahui oleh para wisatawan melalui aplikasi Giwang Sumsel, seperti rute maupun jadwal penerbangan, dan sebagainya.
“Masih banyak yang akan kita kolaborasi kedepan antara Disbudpar Sumsel dan AP II Bandara SMB II Palembang, tegas Aufa dalam wawancara bersama beberapa awak Media,” jelasnya.
Selanjutnya, setelah beraudiensi, kegiatan dilakukan dengan peninjauan langsung ke kawasan Bandara SMB II Palembang guna melihat berbagai aktivitas Bandara dan melihat berbagai fasilitas yang ada di Bandara SMB II.
“Dari hasil pemantauan di lapangan ada satu hal yang menarik yang telah dilakukan oleh pihak AP II Bandara SMB II Palembang, yaitu menyediakan satu sudut ruangan guna memfasilitasi para UMKM untuk dapat memasarkan berbagai produk mereka, dengan nuansa yang sangat kental dengan nuansa Palembang,” tegasnya.(ton)
