SEKDA ATAM BESERTA ROMBONGAN SAFARI MAGHRIB KE MESJID HAQQUL YAKIN DESA TUALANG TUKUL

Aceh Tamiang
NewsHanter.com
Sekretaris Daerah Kabupaten Aceh Tamiang, Basyaruddin, SH pimpin rombongan Safari Maghrib ke Mesjid Haqqul Yaqin Dusun Sumber Rejo (Tualang Tukul ) Kampung Tenggulun Kecamatan Tenggulun, Sekda dan rombongan tiba di lokasi menjelang waktu Maghrib. Kegiatan pun dimulai dengan shalat Magrib berjamaah dan dilanjutkan tausiyah oleh Ustadz Ahmad Nabawi. Jumat (25/10/19).

Sekda Basyaruddin, yang berbicara setelah ustadz Nabawi, menyoroti permasalahan listrik Padam. Sewaktu ditanyakan kepada masyarakat apakah ini sering terjadi. Masyarakat mengatakan memang sering terjadi listrik padam. Menangapi hal tersebut, ia mengatakan akan menanyakan pada pihak PLN terkait kendala apa yang menyebabkan dan meminta agar di tindak lanjuti.

Beberapa keluhan warga yang turut disampaikan, ialah perihal pengaspalan. Hal lain yang turut pertanyaan warga yakni ketersediaan air bersih.

Selanjutnya masyarakat juga meminta agar dibukanya saluran air bersih didaerah mereka, karena masyarakat merasa kesulitan terkait sarana air bersih, serta program cetak sawah baru.

Sekda menanggapi pertanyaan-pertanyaan terkait secara langsung. Dikatakannya, Pemkab Aceh Tamiang telah memplotkan anggaran untuk pembangunan 1,5 km pengaspalan jalan di Tenggulun pada tahun 2020. Sedangkan terkait sarana air bersih, Sekda menyarankan supaya dibuat kerjasama antara BUMK dengan PDAM Tirta Tamiang dengan model dan formula yang lebih baik. Sekda mencontohkan, misalnya BUMK menyediakan lahan, dan PDAM menyediakan peralatannya. Namun demikian, Sekda meminta masyarakat segera menyiapkan proposal permohonannya.

Pertanyaan tentang cetak sawah baru, dijawab Danramil Tenggulun, bahwa Insya allah sawah cetak akan bisa selesai pada Desember ini karena traktor untuk pengolah tanah, bibit dan pupuk sudah didatangkan maka tinggal tahap pengerjaannya saja.

Setelah selesai tanya jawab selanjutnya mendengar kan tausiyah, dalam tausiyahnya Ustadz Nabawi menyampaikan ada 3 sifat yang harus dihindari oleh umat manusia yakni kikir, terlalu mengikuti nafsu dan bangga pada diri sendiri. karena dengan 3 sifat ini kaum-kaum sebelumnya telah dihancurkan Allah SWT.

“Maka untuk mengantisipasinya perlu kita ingat bahwa kita hidup di dunia hanya sementara, harta yang sesungguhnya ialah harta yang kita gunakan di jalan Allah karena itulah bekal yang akan kita bawa diakhirat kelak,” ujarnya kepada seluruh hadirin.

muslim yang baik juga harus bisa mengontrol nafsu. Ini bukan berarti dihilangkan. Karena nafsu yang terkontrol bisa membuat pribadi kita jadi lebih baik.

Kemudian hindari sifat ujub, yaitu membanggakan diri, tak pantas sebagai hamba Allah untuk sombong dipermukaan bumi Allah ini.

“Ingatlah kisah Firaun yang ditenggelamkan Allah di Laut Merah karena kesombongannya,” ujarnya.

Safari Maghrib berlangsung hingga ba’da Shalat Isya berjamaah.

Turut hadir dalam rombongan, Anggota DPRK Aceh Tamiang, Samuri, sekretaris DPRK, Syuibun Anwar, Kepala Dinas Syariat Islam, Syamsul Rizal, serta sejumlah Kepala Dinas/Badan di lingkungan Pemkab Aceh Tamiang, Camat tenggulun, M. Dede Winatha, beserta unsur Forkopimcam dan jajaran, alim ulama, tokoh masyarakat Tenggulun.(DJ).

Pos terkait