Kita Siapkan Delivery Order, Mensiasati Dari PPKM Level 4 Lanjutan

Palembang,newshanter.com – Dampak dari pandemi covid-19 yang menimpa provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) khususnya kota Palembang dengan adanya penerapan Pembelakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 4 yang diperpanjang, maka berdampak pada perekonomian dikota ini, demikian diutarakan oleh owner Kedai Kopi Loe Jie Palembang Ajie Syahrial Bastari saat ditemui di kedainya.

Dikatakan Ajie Syahrial, dengan adanya penerapan PPKM level 4 ini yang diperpanjang dan diberlakukan oleh pemerintah kota Palembang saat ini sangat meresahkan bagi para pengusaha dikota Palembang, salah satunya datang dari bidang kuliner. Seperti tempat kita ini yang memang konsepnya adalah semi cafe atau lebih tepatnya adalah kedai kopi.

“Walaupun kedai kita kecil, namun sangat berdampak pada kita dimana bisnis kita adalah kuliner,” ujarnya.

Kemudian, dimana di kedai ini merupakan tempat orang makan dan minum serta bersantai, baik bersama teman, kerabat, ataupun lainnya. Dan untuk pengunjungnya lebih dominan kaum millineal atau anak muda yang hobby nongki.

“Kalau pada PPKM level 4 yang diberlakukan pada awal pertama kali dikota Palembang untuk yang berkunjung ke kedai kita sangat sepi,” ungkapnya.

Masih menurutnya, kalau pada PPKM Level 4 pertama untuk menerima pengunjung sampai jam 17.00 WIB untuk yang dine-in, dan lewat dari itu maka melayani take away. Kalau dibandingkan pada PPKM level 4 yang diperpanjang ini, lebih enak yang sekarang.

“Karena PPKM level 4 saat ini untuk kedai diberi sedikit longgaran untuk kapasitasnya, yakni 25 persen dari total kapasitas dan jam operasionalnya,” katanya.

Lanjutnya, selama PPKM level 4 kedua ini kedai kita buka dari jam 12.00 dan tutup sampai jam 21.00 WIB dan kita buka dari Senin sampai Sabtu. Dimana kita baru-baru ini melakukan delevery order menu bagi yang ingin pesan makanan ataupun minuman dengan cara pesan melalui Whatsapp atau DM di instagram kita.

“Nominal pembelajaran tidak ada, dan pembeli hanya dikenakan untuk ongkos kirimnya saja sebesar 10.000 dan ini berlaku khusus diwilayah kota Palembang,” bebernya.

Ditambahkannya, untuk di kedai kita juga setiap pengunjung yang ingin masuk diwajibkan mencuci tangan yang sudah kita siapkan didepan pintu ketika mereka masuk, pengunjung wajib pakai masker, dan menjaga jarak, dan ini juga berlaku bagi pegawai kita.

“Kita tetap patuh pada peraturan pemerintah, maka dari itu kita menerapkan protokol kesehatan (prokes) sesuai dengan anjuran pemerintah,” jelasnya. (anton)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *