Pangkalan Kerinci, NewsHanter.com – Pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke XV tingkat Kabupaten Pelalawan, Riau yang diselenggarakan sejak tanggal 01 s/d 06 September 2016 di Ibukota Kabupaten Pelalawan, Pangkalan Kerinci tinggal beberapa hari lagi.
Selama itu pula kemeriahan MTQ yang dilaksanakan setiap satu tahun sekali menggunakan dana ABPD berlangsung setiap malam, mulai dari pukul 19.30 s/d 23.00 WIB di Ruang Publik Terbuka, depan Kantor Bupati Pelalawan.
Kemegahan panggung yang ditata apik dengan kilauan cahaya lampu sorot begitu nampak seketika disaat kita memasuki arena pelaksanaan MTQ kali ini. Ditambah deretan tenda-tenda besar yang tinggi menjulang dibalut umbul-umbul berwarna warni menggelilingi seputar arena MTQ, membuat takjub setiap pengunjung yang hadir.
Namun dibalik semua kemegahan dan kemeriahan MTQ ke XV kali ini, ada catatan yang NewsHanter.com coba telusuri dari segi promosi dan sosialisasi serta peran masyarakat menyambut perhelatan akbar yang sudah menjadi agenda rutin Pemerintah Kabupaten Pelalawan kali ini.
Ternyata semua kemegahan dan kemeriahan tersebut hanya berpusat diseputaran arena MTQ dan hanya menjadi kebanggaan Pemerintah Kabupaten Pelalawan semata, bukan masyarakat Pelalawan khususnya dan masyarakat Pangkalan Kerinci pada umumnya yang menjadi tuan rumah pelaksanaan MTQ kali ini.
Hal itu dinyatakan oleh salah seorang tokoh masyarakat yang tidak ingin disebutkan namanya. Beliau menyatakan seharusnya Pemkab Kabupaten Pelalawan lebih berperan mensosialisasikan event MTQ ini sebagai ajang promosi Kabupaten Pelalawan dengan masyarakat luar Kabupaten Pelalawan, serta melibatkan dan mengajak masyarakat untuk bersama-sama mensukseskan perhelatan akbar yang menghabiskan dana Milyaran Rupiah.
“Kalo boleh jujur, MTQ ini hanya perhelatan Pemkab Pelalawan, bukan perhelatan masyarakat Pelalawan pada umumnya. Kemeriahan MTQ hanya terlihat di seputaran tempat acara berlangsung. Dan masyarakat nampaknya tidak dilibatkan langsung dalam menyemarakkan event ini,” ujarnya.
“Coba tengok di sepanjang Jalan Lintas Timur yang menjadi pusat pesatnya pembangunan di Ibukota Kabupaten Pelalawan. Tak ada satupun nampak umbul-umbul atau Baliho yang terpasang untuk menyatakan atau memberitahu kan bahwa saat ini sedang diadakan kegiatan MTQ ke XV tingkat Kabupaten Pelalawan di Pangkalan Kerinci,” ucapnya lagi.
“Seharusnya Pemkab Pelalawan melakukan hal itu, agar masyarakat luar yang melintasi Ibukota Kabupaten Pelalawan tahu bahwa saat ini sedang berlangsung MTQ ke XV, dan itu akan jadi ajang promosi Pemkab,” katanya diakhir perbincangan.
Hal lain yang juga dikatakan oleh seorang warga yang berdomisi di Pangkalan Kerinci, Yusril (32) membuat terkejut News.Hanter.com ketika coba menanyakan tentang kegiatan MTQ kali ini.
“Saya tidak tahu kalau saat ini ada MTQ, kapan dan dimana acaranya?” Ucapnya berbalik tanya.
Ironi memang. Disatu sisi Pemerintah Kabupaten Pelalawan begitu antusias mensukseskan MTQ ke XV yang bertemakan “Jadikan MTQ ke XV Momentum Untuk Mensukseskan Gerakan Maghrib Mengaji Menuju Pelalawan Emas”, disisi lain ada masyarakat yang tidak mengetahui bahwasanya saat ini sedang berlangsung perhelatan MTQ ke XV tingkat Kabupaten Pelalawan. (anton)
