PEKALONGAN, Newshanter.com – Pemerintah Desa Pantirejo, Kecamatan Kesesi, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, terus melanjutkan upaya Satgas TMMD Reguler 107 Kodim 0710 Pekalongan, dalam melakukan upaya pencegahan virus corona dengan melakukan penyemprotan cairan disinfektan bagi tamu yang masuk desa.
Tampak anggota Penerangan Kodim Pekalongan, Sertu Sumaji, juga mendapatkan perlakuan sterilisasi dari perangkat desa yang tergabung dalam Tim Satgas Covid 19, saat hendak meliput kegiatan masyarakat pasca TMMD Reguler. Jumat (17/4/2020).
Disampaikan Sertu Sumaji, bahwa upaya tersebut memang wajib dilaksanakan sehingga selain masyarakat setempat yang akan merasa tenang, juga bagi dirinya merasa nyaman saat berinteraksi dengan masyarakat saat peliputan berita.
“Khusus untuk warga yang pulang merantau, selain penyemprotan juga dilakukan pengukuran suhu di Posko Covid-19 yang terletak di Balai Desa. Mereka akan dikarantina selama 14 hari tidak boleh keluar rumahnya dan ditetapkan sebagai ODP,” terangnya.
Sementara disampaikan Kepala Desa Pantirejo, Hamka Nurul Huda, bahwa di desanya sudah ada belasan ODP (Orang Dalam Pemantauan) terkait wabah tersebut.
“Untuk pengawasan terhadap ODP selama 14 hari, kita dibantu Babinsa dan Bhabinkamtibmas, serta pihak Puskesmas Kesesi 1,” tuturnya.
Ditambahkannya, selain pengawasan, pihak-pihak tersebut juga terus menghimbau kepada masyarakat, agar melarang sementara waktu anggota keluarganya yang akan mudik. Itu semua demi kepentingan bersama.
“Kita juga terus menghimbau warga kami untuk berperilaku hidup bersih, memakai masker, mencuci tangan dengan sabun dan hand sanitizer sesering mungkin, menghindari berjabat tangan, dan untuk sementara waktu tidak keluar desa jika tidak mendesak,” pungkasnya. (Aan)