MURATARA.Newshanter.Com — Kebakaran terjadi di pasar Rupit Kelurahan Lawang Agung Kabupaten Muratara, Minggu (18/10/2015) malam.Terbakarnya kios-kios pasar itu berlangsung saat sejumlah masyarakat tengah seru menyaksikan pertandingan sepakbola antara SFC melawan Persib.
Belum diketahui penyebab api yang menyulut bangunan pasar. Namun dugaan sementara terbakarnya pasar diduga korsleting listrik.Bahkan dampak terbakarnya pasar menyebabkan sebagian wilayah Muratara gelap gulita.
Sejauh ini tidak ada korban jiwa dalam peristiwa nahas tersebut.
Menurut Informasi yang dihimpun, sedikitnya 10 bangunan kios pasar ludes dilalap si jago merah.
Angin yang berhembus cukup besar membuat api merembet ke sejumlah bangunan sampai ke pemukiman warga.
Masyarakat yang mengetahui langsung mencoba memadamkan api yang besar seperti unggun raksasa.
Andy salah seorang warga menjelaskan, terbakarnya pasar tersebut belum diketahui api berasal darimana. Sebab, warga yang lagi menonton televisi tiba-tiba dikejutkan oleh kobaran dan suara ledakan dari pasar rupit.
“Suara orang berteriak, setidaknya 10 kios sudah ludes. Bahkan kami kira riuh teriakan orang sedang menonton bola, ternyata kaget melihat api,” ujar Andy.
Dia menambahkan, terbakarnya pasar rupit membuat masyarakat mencoba memadamkan api dengan air dan alat seadanya. Bahkan warga yang tinggal dekat dengan kejadian, mencoba mengungsi dengan membawa harta benda.
“Pasar dengan pemukiman jaraknya berdekatan, kondisi listrik padam membuat warga yang dibantu petugas pemadam kebakaran sulit menjinakan api,” ungkapnya.
Sementara, anggota Polres Musirawas Brigpol Jemmy dalam grup Blackberry Mesengger Polres Mura News, mengirimkan sebuah foto api melahap bangunan pasar rupit.
Dalam pesan teks yang dikirim, petugas kepolisian tengah menyelidiki kasus terbakarnya pasar tersebut.
“Pasar rupit terbakar, A1 (sandi dalam arti positif),” tulisnya.
Terpisah, Kapolres Musirawas, AKBP Herwansyah membenarkan adanya peristiwa kebakaran Pasar Rupit di Kelurahan Lawang Agung.
“Iya benar dik, 10 kios berbentuk rumah sudah terbakar, saat ini masih dalam penyelidikan penyebab kebakaran,” ujarnya singkat. (TS/NHO)